Jika ingin meningkatkan posisi situs atau blog di halaman hasil mesin penelusuran (search engine result pages – SERP) Google atau ingin situs semakin ramai pengunjung, maka cara yang harus dilakukan oleh pemilik situs adalah mengelola situs dengan lebih serius lagi. Tidak cukup hanya dengan mengisi situs dengan konten saja.
Perlunya Backlink Berkualitas
Sebelum melanjutkan permasalahan, perlu diketahui bahwa ini pendapat pribadi saya berdasarkan pengalaman ngeblog sejak 2011 silam. Bisa saja berbeda pendapat dengan webmaster maupun pakar SEO lain. Dan kali ini saya coba bahas juga situs RajaBacklink.com tempat jasa backlink berkualitas.
Ini fakta! Artikel yang sangat bagus dan menarik serta orisinal tulisan sendiri di sebuah situs atau blog, terkadang tidak muncul di halaman awal-awal situs mesin penelusuran Google. Jika pun ada yang membaca, itu bisa saja berasal dari share di media sosial. Padahal artikel telah sesuai dengan saran Google tentang kualitas konten (artikel). Mengapa bisa terjadi?
Jika serius ngeblog, kamu bisa saja frustrasi yang akhirnya malas melanjutkan ngeblog melihat fenomena seperti di atas. Kecuali ngeblog cuma untuk menyimpan tulisan online saja. Tanpa memikirkan trafik, SERP, atau buat cari uang. Pokoknya buat blog saja. Saya juga pernah mengalami seperti itu saat awal ngeblog tahun 2005.
Keyword dan Backlink
Ngeblog juga perlu usaha dan trik jika blog ingin lebih dikenal luas di internet.Konten artikel yang bagus perlu dioptimasi dengan maksimal lagi sesuai standar mesin pencari Google. Bahkan yang konon ada lebih dari 200 faktor penentu agar blog bisa tampil di halaman awal.
Namun, setelah saya trial and error ngeblog, menurut saya ada 2 faktor penting yang menentukan mendapatkan posisi bagus di SERP, yaitu kata kunci (keyword) dan tautan situs (backlink).
Misalkan kita menulis sebuah artikel pendidikan yang bagus dan lengkap. Artikel tersebut kemungkinan besar tidak akan muncul di SERP, jika saya cari dengan kata kunci atau keyword “makanan yang enak” di kotak penelusuran Google. Hal ini dikarenakan tidak ada keyword “makanan yang enak” dalam artikel tersebut, entah di judul, deskripsi maupun pada isi tulisan.
Okelah! Bagaimana jika ada kata kunci yang sesuai tetapi masih belum bisa di halaman awal?
Perlu diketahui, ada banyak situs dan artikel saat ini di internet. Jumlahnya mungkin milyaran dan semua memiliki peluang untuk bisa tampil di depan pada search engine result pages. Oleh karena itu, Google, Yahoo, Bing, Ask dan lain-lainnya memiliki algoritma untuk menentukan peringkat. Selain kata kunci, backlink punya peringkat penting.
Backlink atau pranala balik, link masuk, inbound link, inlink, merupakan tautan (link) pada suatu situs yang mengarah/menuju ke situs lainnya. Backlink dapat digunakan sebagai indikator bahwa situs yang diberi backlink (tautan) itu mendapat rekomendasi dari situs yang memberi link.
Semakin banyak situs yang memberikan rekomendasi, maka popularitas dan otoritas situs yang diberi backlink semakin baik dan tinggi, sehingga peluang berada di halaman awal Google semakin tinggi.
Namun perlu diingat bahwa backlink yang didapat bukan backlink dari situs abal-abal atau situs yang kurang disukai Google atau hasil nyepam. Backlink harus berkualitas yang datang dari situs berkualitas juga.
Jadi, jawaban atas pertanyaan artikel dengan kata kunci yang sesuai tetapi masih belum bisa di halaman awal adalah kemungkinan situs tersebut belum memiliki popularitas dan otoritas yang cukup. Atau belum memiliki backlink.
Hasil yang paling tampak jelas hingga saat ini yang berkaitan dengan keyword dan backlink adalah kontes SEO. Meskipun persaingan terbatas, namun secara teori bisa dilihat pengaruh keyword dan backlink terhadap artikel di blog.
Beberapa kali saya menang kontes SEO, yang saya lakukan adalah mengoptimasi keyword yang dilombakan di dalam artikel, juga memberi backlink untuk artikel tersebut. Tanpa melakukan keduanya mustahil bisa menang. Saya juga telah mencoba apa adanya dan tidak muncul di SERP atau cuma muncul sesaat.
Lantas bagaimana dengan faktor yang lain? Diperlukan juga, seperti loading, pemakaian heading, template, dll. Namun kesimpulan saya adalah faktor pertama dan tertinggi adalah keyword dan backlink. Bahkan PageRank, DA&PA MOZ, Alexa rank, dll masih menganggap backlink sebagai faktor penentu.
RajaBacklink.com Tempatnya Jasa Backlink Berkualitas
Cari backlink berkualitas itu susah-susah gampang. Atau gampang-gampang susah, ya? Dikatakan gampang karena kita bisa buat blog sendiri, meminta bantuan pemilik blog lain, nyepam komentar, dll.
Susahnya, belum tentu backlink yang kita buat berkualitas karena berasal dari blog spam, kualitas rendah, malah bisa-bisa kita dianggap spammer. Atau pemilik blog yang pelit memberikn backlink meskipun telah mengutip atau copas artikel kita.
Bagaimanapun juga, jika ingin serius membangun situs atau blog terutama untuk bisnis (menghasilkan) maka diperlukan modal. Situs yang serius (dalam arti untuk bisnis) maka perlu domain dan hosting sendiri, perlu optimasi baik itu dilakukan sendiri maupun menggunakan jasa SEO, termasuk juga untuk urusan backlink.
Jika ingin mendapatkan backlink berkualitas, mengapa tidak mencoba RajaBacklink.com?
Bagi yang tidak memiliki waktu dan tenaga untuk membuat blog yang banyak sebagai PBN yang nantinya untuk membuat backlink sendiri, maka kehadiran jasa backlink RajaBacklink.com menjadi solusinya.
Ada ribuan blog yang dapat dipilih sebagai tempat menanam backlink sesuai dengan kriteria yang kamu inginkan. Mau yang backlink murah hingga mahal sesuai popularitas dan otoritas, tinggal cari dan pilih. Terlebih, backlink yang diperoleh berasal dari dalam artikel berupa review atau referensi yang bisa menjadikan backlik tersebut berkualitas.
RajaBacklink.com sebagai penyedia jasa backlink telah digunakan juga oleh perusahaan-perusahan besar untuk mencari backlink. Namun situs RajaBacklink.com bukan yang membuat backlink, namun sebagai marketplace jasa jual beli backlink dimana publisher (pemilik blog) dan advertiser (pencari backlink) bertemu.
RajaBacklink Tempatnya Jasa Backlink Berkualitas