Google Bakal Tidak Akan Menggunakan Backlink Sebagai Faktor Ranking

Tidak semua mesin pencari menggunakan link sebagai faktor peringkat dalam mesin hasil pencariannya. Saat ini, Yandex sebagai situs mesin pencari terbesar di Rusia tidak lagi mempertimbangkan baclink sebagai faktor ranking. Algoritma ini menjadikan Yandex sebagai situs mesin pencari pertama yang “bebas link”.

Google sebagai situs search engine terbesar di dunia, masih menggunakan backlink sebagai salah satu faktor utama untuk menentukan hasil SERP. Meskipun PageRank (PR) sudah tidak lagi dipublikasikan, namun rumus PR yang bekerja untuk menentukan link, masih dipakai.

Matt Cutts mantan wakil Google urusan spam mengatakan tentang relevansi backlink “still really helps in terms of making sure that we return the best, most relevant, most topical set of search results.”

Apakah mungkin untuk menentukan peringkat tanpa menggunakan link? 

Apa yang akan dihasilkan oleh mesin pencarian Google jika benar-benar memperhitungkan algoritma tanpa backlink?

Dalam sebuah videonya, Matt Cutts pernah mengatakan bahwa Google telah melakukan eksperimen internal untuk mengetahui hasil pencarian Google tanpa backlink serta membandingkan jika menggunakan backlink.

Hasil menunjukkan ternyata backlink benar-benar memiliki pengaruh yang sangat besar untuk hasil pencarian. Walaupun banyak webmaster telah mencoba untuk memanipulasi backlink untuk keuntungan mereka, namun hasil pencarian tetap jauh lebih buruk jika tanpa backlink.

Saat ini internet sudah banyak diisi oleh “situs sampah” yang tidak berdasarkan fakta-fakta aktual, bermanfaat dan lain sebagainya. Dan situs-situs tersebut telah memenuhi halaman Google. Sebagai situs mesin pencari besar, Google ingin hasil pencariannya yang terbaik, yang paling relevan, yang paling topikal.

Banyaknya “sampah” dalam hasil pencarian membuat Google ingin menciptakan peringkat situs berdasarkan fakta bukan link. Untuk itu Google ide hasil pencarian tanpa link kembali diperhitungkan. Nantinya kepercayaan dari situs mungkin membantu menaikkan peringkat jika Google mengukur kualitas dengan fakta-fakta, bukan backlink.

Google sepertinya akan meniru Yandex, tidak akan lagi menggunakan backlink sebagai penentu faktor peringkat. Benarkah Google berencana akan menghapus link dari algoritmanya? Mungkin saja iya, tapi entah kapan…..

Backlink Sebagai Faktor Ranking Google – Lentera SEO